Jumat, 29 Mei 2015

ONE




Game. Pernah membuatmu melupakan banyak hal. Melewatkan banyak hal. Menyia-nyiakn banyak hal. Namun kau juga mengatakan game telah mengajarkan banyak hal. 
Mencintai. Membuatmu melalui banyak hal. Merasakan gelombang emosi. Namun kau juga mengatakan mencintai telah mengajarkan banyak hal.
Dan sekarang kau menyadari bahwa tidak ada bagian dari hidupmu yang sia-sia. Beberapa dari penyesalan terbesarmu, sekarang menjadi sesuatu yang kau syukuri. 
Kau berbaring sambil menutup matamu dengan bantal, namun di dinding matamu yang tertutup, kau menampilkan kembali kenangan-kenangan masa lalu. Masa-masa yang telah menemapamu sedemikian rupa. Masa-masa yang tanpa sadar, diceritakan oleh setiap tindakan dan setiap tutur katamu saat ini. "Tuhan tidak akan menjawab setiap doa secara instan. Jika kau meminta, Dia akan memberikanmu proses bukan hasil. Hasilnya bisa berhasil bisa gagal, tergantung bagaimana kau menilainya" katamu bijak meskipun suaramu hanya kau perdengarkan untuk telingamu sendiri.


ONE

When I saw you for the first time
I knew you are the one
you didn't say a word to me
but love was in the air
when you held my hand
pulled me into your world
from that on my live has changed for a bit
now I never feel lonely again
coz you are in my live love

Now how can I explain to you
the way I feel inside when I think of you
I thank you for everything that you show me
don't you ever forget that I love you

love I know that someday real soon
you'll be right next to me
holding me so tight so I will always be yours
although we can't be together now
remember I am here for you
and I know you're there for me

when ever I long to be with you
I just close my eyes and pretend you're here
I see you I touch you I feel you my dream
nothing can ever changed my feel inside
how long must I be far away from you
I don't know dear but I know we are one


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FOLLOWER

READ MORE